KARAKTERISTIK SISWA SD/MI KELAS TINGGI
D
I
S
U
S
U
N
Oleh:
Nama NIM
Epa Seri Mahyuni 1620500011
Fitriana Nasution 1620500007
Maulidatun Nikmah 1620500003
Rizani Qarinah Br. Nasution 1620500024
Dosen Pengampu:
Sabri, M.Pd.
JURUSAN
PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
FAKULTAS
TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA
ISLAM NEGERI
PADANGSIDIMPUAN
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT penulis hanturkan karena dengan
limpahan rahmat, taufiq dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas
Pembelajaran PPKn MI/SD berupa makalah yang berjudul “Karakteristik Siswa
SD/MI Kelas Tinggi”. Shalawat dan salam penulis hadiahkan kepada junjungan
Nabi Muhammad SAW sebagai uswatul hasanah bagi seluruh manusia dan mengemban
pencerahan kehidupan.
Terima kasih penulis sampaikan
kepada semua pihak yang terlibat dalam pembuatan makalah ini. Kepada
teman-teman yang membantu memberikan masukan dan sumbangan pemikiran kepada
penulis atas terselesainya tugas ini.
Semoga penulisan makalah ini
dapat bermanfaat bagi pembaca, dan penulis sadar bahwa makalah ini jauh dari
sempurna, apabila ada kritik dan saran
dari pembaca, penulis mengucapkan terima kasih karena kritik dan saran
dari pembaca dapat menyempurnakan makalah ini.
Padangsidimpuan 11 April 2019
Penulis
DATAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................... i
DAFTAR ISI....................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang........................................................................................................ 1
B.
Rumusan Masalah................................................................................................... 1
C.
Tujuan Makalah...................................................................................................... 1
D.
Manfaat Makalah.................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
A.
Pengertian Karakteristik ........................................................................................ 3
B.
Karakteristik Siswa SD/MI Kelas Tinggi............................................................... 3
C.
Tahap Perkembangan Anak Pada Usia 10-12 Tahun.............................................. 4
BAB III PENUTUP
A.
Kesimpulan............................................................................................................. 7
B.
Saran........................................................................................................................ 7
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................... 8
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Ada beberapa karakteristik anak di usia Sekolah Dasar (SD)/
Madrasah Ibtidaiyah (MI) yang harus diketahui oleh para guru, agar lebih
mengetahui bagaimana keadaan peserta didik terutama pada siswa Sekolah Dasar/
Madrasah Ibtidaiyah. Seorang guru harus dapat menerapkan metode, strategi,
pendekatan, dll dalam pengajaran yang
sesuai dengan keadaan siswanya, oleh karena itu sangat penting bagi seorang
pendidik untuk dapat mengetahui karakteristik siswanya. Selain karakteristik yang harus diperhatikan
juga adalah kebutuhan peserta didik.
Pemahaman terhadap karakteristik peserta didik dan perkembangan
anak SD/MI juga dapat dijadikan titik awal untuk menentukan tujuan pembelajaran
di SD/MI, dan untuk menentukan waktu yang tepat dalam memberikan pendidikan
yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan anak tersebut. Secara ideal, dalam
pencapaian perkembangan diri siswa,
sekolah dan guru juga harus dapat menyediakan dan memenuhi berbagai
kebutuhan siswanya dalam rangka pencapaian perkembangan diri siswa seperti
pemenuhan kebutuhan fisik, pemenuhan kebutuhan rasa aman, pemenuhan kebutuhan
rasa kasih sayang atau penerimaan, dan sebagainya. Dengan memahami
karakteristik anak usia SD/MI kelas tinggi tentunya juga dapat di implikasikan
terhadap pembelajara. Di dalam pembahasan ini penulis akan membahas tentang
Karakteristik Siswa SD/MI di Kelas Tinggi.
B.
Rumusan Masalah
1.
Apakah yang Dimaksud dengan Karakteristik?
2.
Bagaimanakah karakteristik siswa SD/MI Kelas Tinggi?
3.
Apa saja Tahap Perkembangan Pada Anak Usia 10-12 Tahun?
C.
Tujuan Makalah
1.
Untuk Mengetahui Pengertian dari Karakteristik.
2.
Untuk Mengetahui Bagaimana Karakteristik Siswa SD/MI Kelas Tinggi.
3.
Untuk Mengetahui Tahap Perkembangan Pada Anak Usia 10-12 Tahun.
D.
Manfaat Makalah
Penulisan makalah ini bermanfaat sebagai penambah wawasan dan
pengetahuan pembaca terhadap karakteristik siswa SD/MI kelas tinggi, agar
seoarang pendidik dapat mengenal karakteristik siswa setiap individu.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Karakteristik
Karakter
menurut pusat bahasa Depdiknas merupakan “ bawaan, hati, jiwa, kepribadian,
budipekerti, perilaku, personalitas, sifat, tabiat, dan watak”. Adapun berkarakter merupakan kepribadian,
berperilaku, bersifat, bertabiat dan berwatak. Menurut Tadkiroatun Musfiroh karakter mengacu pada serangkaian sikap (attitudes),
perilaku (behavior), motivasi (motivations), dan keterampilan (skill).
Karakter berasal dari bahasa Yunani yang berarti “to mark” atau menandai
dan memfokuskan bagaimana mengaplikasikan nilai kebaikan dalam bentuk tindakan
atau tingkah laku, sehinggaorang yang tidak jujur, kejam, rakus dan perilaku
jelek lainnya dapat dikatakan sebagai orang yang berkarakter jelek. Sebaliknya,
orang yang perilakunya sesuai dengan kaidah moral disebut dengan berkarakter
mulia. Sedangkan karakteristik yang berasal dari bahasa inggris yaitu “characteristic’
yang artinya mengandung siat khas dari sesuatu.
Jadi, diantara
pengertian-pengertian diatas yang telah disebutkan, dapat disimpulkan bahwa
karakteristik itu adalah suatu sifat yang khas, yang melekat pada diri
seseorang atau suatu objek, dan pada setiap individu memiliki karkteristik yang
berbeda-beda.
B.
Karakteristik Siswa SD/MI Kelas Tinggi
Tingkatan kelas
di Sekolah Dasar dapat dibagi menjadi dua yaitu kelas rendah dan kelas tinggi.
Kelas rendah terdiri dari kelas satu, dua dan tiga. Sedangkan kelas-kelas
tinggi Sekolah Dasar yang terdiri dari kelas empat, lima dan enam. Di
Indonesia, kisaran usia Sekolah Dasar berada diantara 6 atau 7 tahun sampai 12
tahun. Menurut Witherington yang dikemukakan oleh makmun bahwa usia 9 sampai 12
tahun memiliki ciri perkembangan sikap individualis sebagai tahap lanjut dari
usia 6 sampai 9 tahun dengan ciri perkembangan sosial yang pesat.
Pada tahapan
ini anak/peserta didik berupaya semakin ingin mengenal siapa dirinya dengan
teman sebayanya. Jika proses ini tanpa bimbingan, anak akan cenderung sukar
beradaptasi dengan lingkungannya. Untuk itulah sekolah memiliki tanggung jawab
untuk menanggulanginya.
Karakteristik umum
anak pada fase kelas tinggi, yaitu dari kelas empat sampai kelas enam di
Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah yaitu:
1.
Adanya minat terhadap kehidupan praktis sehari-hari yang konkrit.
2.
Sangat realistic, ingin tahu dan ingin belajar.
3.
Ada minat terhadap hal-hal atau mata pelajaran khusus sebagai mulai
menonjolnya bakat-bakat khusus..
4.
Anak membutuhkan guru atau orang-orang dewasa lainnya untuk menyelesaikan
tugas dan memenuhi keinginannya.
5.
Pada masa ini anak memandang nilai, terutama angka rapor sebagai
ukuran yang tepat mengenai prestasi belajarnya.
6.
Gemar membentuk kelompok sebaya untuk bermain bersama. Dalam
permainan itu mereka tidak terikat lagi dengan aturan permainan tradisional
(yang sudah ada), tetapi mereka akan membuat peraturan sendiri.
C.
Tahap Perkembangan Anak pada Usia 10-12 Tahun
Pada usia praremaja (10 sampai 12 tahun), anak mengalami transisi
menuju kedewasaan selanjutnya yang mempengaruhi kemampuan sosial, fisik, juga
kognitifnya. Dampaknya, anak akan terlihat lebih mandiri dalam menyelesaikan
masalah. Anak pada usia 10 sampai 12 tahun yaitu anak yang berada pada kelas
tinggi Sekolah Dasar. Pada usia ini anak menjadi lebih kritis terhadap hal-hal
disekitarnya, menunjukkan budaya, bahasa, atau adat istiadat lainnya.
Adapun beberapa perkembangan pada anak usia 10 sampai 12 tahun diantaranya
yaitu:
1.
Perkembangan Kognitif
Menurut piaget, masa kanak-kanak akhir berada dalam tahap operasi
konkret dalam berpikir (usia 7 sampai 12 tahun), dimana konsep yang semula
samar-samar dan tidak jelas sekarang lebih konkret, mampu memecahkan
masalah-masalah yang actual, mampu berpikir logis, berkurang rasa egonya,
menerima pandangan orang lain, mulai berpikir dari hal-hal yang khusus kemudian
ditarik kesimpulan ke yang umum. Mereka memiliki pengertian yang lebih baik
tentang sebab akibat, dan kemampuan mengelompokkan benda berdasar kriteria
tertentu.
2.
Perkembangan Bahasa
Pada masa ini
perkembangan bahasa terlihat pada perubahan perbendaharaan kata dan tata
bahasa. Bersamaan dengan masa sekolah, anak-anak semakin banyak menggunakan
kata kerja. Mulai merespon pertanyaan orang dewasa dengan jawaban yang lebih
sederhana. Membaca memiliki peran penting dalam pengembangan bahasa.
3.
Perkembangan Bicara
Berbicara merupakan alat komunikasi terpenting dalam berhubungan
dengan orang lain. Bertambahnya kosa kata yang berasal dari berbagai sumber
menyebabkan semakin banyak perbendaharaan kata yang dimilikinya.
4.
Minat Membaca
Pada usia 8
tahun anak membaca penuh semangat terutama tentang cerita-cerita khayal. Pada
usia 10-12 tahun perhatian membaca mencapai puncaknya. Sifat ingin tahu pada
anak laki-laki lebih menonjol dari pada anak perempuan. Itulah sebabnya anak
laki-laki cenderung menyukai hal-hal yang sifatnya menggemparkan, misterius dan
kisah-kisah petualangan, hobi dan sport. Sebaliknya anak perempuan lebih
menyukai cerita kehidupan seputar rumah tangga, puisi, cerita kisah-kisah dan
sebagainya.
Pada usia 11-12 seorang anak sudah dapat dikatakan memasuki usia
remaja akhir. Pertumbuhan secara fisik dapat jelas terlihat, pada remaja wanita
sudah memasuki masa pubertasyang ditandai dengan adanya menstruasi. Sedangkan
pada remaja pria ditandai dengan tumbuhnya jakun, membesarnya suara. Pada masa
anak-anak akhir ini pun mereka sudah memahami tentang moral, sudah mulai paham
tentang yang harus dikerjakan dan tidak boleh dikerjakan dan mana yang harus
ditinggalkan.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
karakteristik
itu adalah suatu sifat yang khas, yang melekat pada diri seseorang atau suatu
objek, dan pada setiap individu memiliki karkteristik yang berbeda-beda. Pada
tahapan ini anak/peserta didik berupaya semakin ingin mengenal siapa dirinya
dengan teman sebayanya. Jika proses ini tanpa bimbingan, anak akan cenderung
sukar beradaptasi dengan lingkungannya. Untuk itulah sekolah memiliki tanggung
jawab untuk menanggulanginya.
Adapun beberapa
perkembangan pada anak usia 9 sampai 12 tahun diantaranya yaitu:
1.
Perkembangan Kognitif
2.
Perkembangan Bahasa
3.
Perkembangan Bicara
4.
Minat Membaca
B.
Saran
Penulis sangat mengharapkan kritik
dan saran yang membangun agar penulisan makalah ini dapat lebih baik untuk ke depannya.
Khusus untuk para pendidik dan pembaca dalam dunia pendidikan, karena makalah ini sangat
bermanfaat untuk dibaca sehingga efeknya nanti kita dapat memiliki kemauan
dalam memajukan Indonesia serta menciptakan generasi yang cerdas dan berwawasan
luas.
DAFTAR PUSTAKA
<script data-ad-client="ca-pub-3224888017981904" async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
Komentar
Posting Komentar